Dikisahkan Untuk Syali
barangkali, kita tidak akan kehabisan waktu untuk berduka.seperti mengeluh pada cuaca, ketika sore tanpa senja,atau ketika rumpun kecemasan tumbuh begitu saja.
bakat kita tercipta dari kesunyian;meratapi tatanan kesedihan,di antara batas kehilangan.
Syali, kau tahu,bagaimanapun bentuknyakesedihan tetaplah kesedihan.
Yogyakarta, 2024
Epilog Sunyi
gerimis...
Meracik Poetry
setelah streaming ngocol gamingyoutube membuncahkan kanal-kanal berbayaraku terdiam menyaksikan iklan-iklan
bukan karena yang kukonsumsi muncul di layartetapi pistol pendidikan melobangi dompetku yang dangkalinflasi nilai A di bangku perkuliahan, defisit harga sarjanamembuatku terpaksa menghibur laporan penelitianmenggunakan judul tak relevan limatahunandan...
Adzan maghrib berkumandang. Sebuah penanda yang dinantikan. Semua orang yang berpuasa seolah terprogram untuk menunggu detik-detik itu. Piring sudah...